Mari melihat senja hari
Yang terbungkam di antara keping keping mega
Melarut debur ombak
Menyisir galau hati yang bergerak di pematang kerinduan
Berlabuhlah atas nama kegelapan yang sebentar lagi datang
Segeralah bergayut atas bulan
Timpuk dia dengan timbunan dosa
Agar kegelapan menjadi sempurna
Mari melihat senja hari
Melewati ayunan sepi berbatas halusnya cakrawala
Keremangan yang mengingatkan
Tentang keras dan bengisnya rantai hidup
Mari sama-sama melagu di atas senja
Moga terendam luka akibat sengitnya kata
Segera kita menumpang angin
Tempat tambatan hati akan berakhir
Yogyakarta 28 mei 2000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar