Cari Blog Ini

29 April 2008

rindu pantai

Seakan malam berlindung dalam kisi-kisi
Berdiri mematung hiasi mimpi
Yang belum juga beranjak pergi
Antara pembaringan sunyi
Kawan datang dan pergi
Entah apa yang mereka dapatkan hari ini
Separuh tubuh menghiasi diri
Di tepi pantai tambatan hati
Sudutkan aku entah hidup atau mati
Ingatan terkoyak angin pagi
Harapan panjang tak bertepi
Kuharapkan semuanya hanya ilusi
Tapi oh gusti
Aku kembali di sini
Menikmati sepi
Sendiri
Sungguh sendiri
Adakah yang lebih pedih dari kesendirian
Dengan sepi ini kucoba hadirkan kepingan ceria
Tapi kehampaan mengulas segalanya
Menguliti rindu menjadi seberkas duka
Lidah kelu tuk berkata
Dan wajah tak lagi merona

Yogyakarta 7 juli 2001

Tidak ada komentar:

Posting Komentar